Disdikpora – Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga mengelar Pelatihan Pembelajaran Anak Usia Dini dengan Muatan “MELESAT” (Mathematic, Existence, Literacy, Engineering, Science, Art, Technology) melalui Project Based Learning dengan Media Loose Part dan dukungan Coaching serta Parenting”.  Kegiatan dilaksanakan selama 4 hari (01 s.d 04/10/2019) di Aula Sabha Widya Praja Disidikpora Kabupaten Karangasem. Kegiatan pelatihan menggandeng Yayasan Sapu Lidi yang merupakan yayasan yang bergerak dalam pendidikan berlokasi di Jimbaran Bali.

Kegiatan pelatihan dibuka oleh Kadisdikpora Kabupaten Karangasem I Gusti Ngurah Kartika, S.Pd. M.Pd didampingi oleh Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan I Made Rangkep, Koordinator Pengawas Ida Bagus Nyoman Japa, Pengawas TK, Kasi PTK PAUD dan Pendidikan Non Formal.  Sebanyak 80 orang guru TK di Kabupaten Karangasem mendapatkan materi Pembelajaran Anak Usia dini dengan Muatan MELESAT dari Narasumber Yayasan Sapu Lidi dibawah kepemimpinan Dian Anshoriah, M.Pd.

Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga I Gusti Ngurah Kartika dalam sambutannya menyampaikan agar peserta mengambil hikmah dari materi yang nantinya disampaikan oleh narasumber, sehingga bisa diimplementasikan dalam pembelajaran di satuan pendidikan masing-masing. Ditambahkan pula Guru-guru agar tidak phobia terhadap pelatihan, karena sejatinya ilmu yang dimiliki musti dilakukan pembaharuan. Melalui workshop atau pelatihan yang dilakukan akan memungkinkan guru memperbaharui pengetahuan dan pemahaman yang dimiliki.

Gusti Kartika kembali menekankan penerapan Peratuarn Bupati Nomor 36 Tahun 2019 tentang Pelaksanaan Muatan Lokal Kurikulum 2013 di Satuan Pendidikan yang telah disosialisasikan. Menurutnya, banyak yang dapat dikembangkan kaitan dengan potensi daerah. Guru TK dalam membuat bahan ajar atau media pembelajaran dapat memanfaatkan potensi daerah masing-masing. Dicontohkan, dalam pembuatan bahan ajar yang menyerupai hewan, guru dapat memanfaatkan buah lokal yang merupakan potensi daerah setempat.

Dalam kesempatan lain Dewa Ayu Anom Pratiwi, Guru TK berprestasi Tahun 2018 dan Penerima Widya Kusuma 2019 menyampaikan, kegiatan yang dilakukan Yayasan Sapu Lidi di Kabupaten Karangasem adalah pertama dilaksanakan di provinsi Bali.  Kegiatan ini dalam upaya menciptakan guru tk menjdi guru yg “HOTS” Higher Order of Thinking Skill sehingga guru TK nantinya bisa mendidik anak untuk memiliki kecakapan hidup abad 21.

Maju terus pendidikan di Kabupaten Karangasem